Malaysia, Thailand dan warga peranakan memiliki sejumlah resep kue tradisional yang menggunakan bunga telang. Dikutip dari laman website guide.michelin.com menyebutkan contoh kue yang dimaksud seperti pulut inti, nasi kerabu, pulut tai tai, kueh tekan merupakan sebagian dari banyaknya jenis kue tradisional Malaysia yang berwarna biru yang berasal dari bunga telang. Pada umumnya bunga telang diberikan pada bahan kue yang terbuat dari nasi ketan putih. Tujuannya agar warna ketan yang putih pucat lebih menggugah selera sekaligus lebih mencolok dari gardasi warna putih bercampur biru. Sehingga siapapun merasa ingin mencicipinya setelah merasa penasaran dari warnanya.

Nama lain dari bunga telang adalah dok anchan begitu masyarakat Thailand menyebut bunga yang termasuk sub-keluarga Papipionaceae. Untuk membuat minuman dari bunga telang biasanya orang Thailand akan mencampurkan dengan serai yang memberi rasa hangat. Minuman tersebut biasanya disajikan sebagai welcome drink di setiap resort dan hotel Thailand. Namun tidak hanya untuk minuman, warga Thailand memanfaatkan perasan air bunga telang untuk mewarnai aneka masakannya. Misalnya chaw muang dumplings dan khanom chan cakes. Warga Thailand yang menggemari sayuran segar, juga menjadikan bunga telang sebagai garnish masakannya yang dapat dikonsumsi.

Warga peranakan yang tinggal di sekitar Asia Tenggara khususnya Malaysia dan Singapura juga memanfaatkan bunga telang sebagai pewarna alami bagi masakannya. Contohnya dumpling rice Nyonya Zhang yang terbalut lapisan dumpling berwarna biru keunguan yang terlihat makin berselera. Selain berguna sebagai pewarna dekorasi kue dan masakan, warna biru pada bunga telang juga bermakna sebagai simbol duka. Bagi warga peranakan yang mengadakan acara pemakaman senantiasa menghadirkan kueh lapis pelangi dengan warna putih dan biru yang mewakili lambang pemakaman. Begitu juga dengan kueh salat yang warna birunya melapisi seluruh bagian kue.